Skip to content
KilasCepat
Menu
  • Home
  • Latest News
  • Sports
  • Technology
  • Fashion
  • Health
Menu

Dinkes DKI Jakarta Gelar Pelatihan Higiene untuk 8.000 Petugas Dapur Sekolah

Posted on 4 Oktober 20254 Oktober 2025 by Alexander

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mengambil langkah preventif guna meningkatkan keamanan makanan di sekolah. Setelah terjadi kasus keracunan, sebanyak 8.000 petugas dapur sekolah yang tergabung dalam Satuan Pendidikan Penyelenggara Gizi (SPPG) akan menjalani pelatihan tentang prosedur higienis dan sanitasi makanan.

Latar Belakang Pelatihan

Kasus keracunan yang baru-baru ini terjadi di wilayah DKI Jakarta menjadi perhatian khusus bagi Dinas Kesehatan. Upaya peningkatan keamanan pangan di institusi pendidikan dinilai sangat penting untuk mencegah terulangnya kejadian serupa. Oleh karena itu, pelatihan ini diselenggarakan agar para penjamah makanan di lingkungan sekolah memiliki pemahaman yang baik tentang higienitas serta cara mengelola dapur dan bahan pangan dengan aman.

Target Peserta Pelatihan

Pelatihan ini ditujukan kepada 8.000 individu yang berperan sebagai penjamah makanan, penyiap pangan, dan penanggung jawab dapur di sekolah-sekolah anggota SPPG. Program ini akan menyasar seluruh wilayah DKI Jakarta dengan harapan memperkuat sistem penyelenggaraan gizi di satuan pendidikan, mulai dari tingkat paling dasar hingga menengah.

Baca Juga :  Layanan Stasiun MRT Istora Mandiri Pulih Pascademo

Topik dan Materi Pelatihan

Kegiatan pelatihan mencakup berbagai aspek penting yang berkaitan dengan pengelolaan makanan sehat dan bersih. Adapun sejumlah materi utama yang akan disampaikan meliputi:

  • Prinsip dasar kebersihan pribadi bagi penjamah makanan
  • Prosedur pembersihan peralatan dapur dan lingkungan kerja
  • Pencegahan kontaminasi silang antara bahan pangan mentah dan matang
  • Cara penyimpanan bahan makanan secara aman
  • Praktik sanitasi yang sesuai dengan standar kesehatan

Dengan pelatihan ini, diharapkan setiap peserta dapat menerapkan pengetahuan mengenai higienitas pangan secara konsisten dalam aktivitas sehari-hari di dapur sekolah.

Relevansi Program Pelatihan dengan Pencegahan Keracunan

Salah satu faktor utama penyebab keracunan makanan di lingkungan pendidikan adalah kurangnya pengetahuan atau disiplin dalam menerapkan prinsip higienis oleh penjamah makanan. Pelatihan yang diselenggarakan Dinas Kesehatan menargetkan peningkatan kompetensi para pelaku dapur sehingga dapat mengurangi potensi kejadian foodborne disease di lingkungan sekolah.

“Pelatihan ini merupakan langkah penting untuk menekan risiko dan kejadian keracunan di sekolah serta menjamin keamanan makanan bagi anak-anak,” demikian penjelasan dari perwakilan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Proses Penyelenggaraan dan Metode Pelatihan

Penerapan pelatihan dilakukan melalui berbagai metode, seperti sesi tatap muka, praktik langsung, dan penyuluhan interaktif. Peserta juga akan mengikuti simulasi pengelolaan dapur higienis mulai dari penerimaan bahan makanan, pemilahan, penyimpanan, hingga proses pengolahan makanan untuk konsumsi siswa di sekolah.

Baca Juga :  Talenta Muda Manchester United Mulai Ikuti Jejak Rio Ngumoha dan Max Dowman

Setiap peserta mendapatkan materi pelatihan berbasis modul yang mudah dipahami, disertai contoh konkrit, serta panduan langkah demi langkah agar bisa diadopsi secara praktis pada aktivitas dapur sehari-hari.

Pelibatan Berbagai Pihak

Dinas Kesehatan menggandeng sejumlah pemangku kepentingan dalam pelatihan ini, termasuk pihak sekolah, kepala dapur, serta pengelola gizi di tiap satuan pendidikan. Kolaborasi tersebut memperkuat sistem pengawasan internal dan eksternal demi menjamin implementasi standar higienis di seluruh sekolah yang tergabung dalam SPPG.

Monitoring dan Evaluasi

Setelah pelatihan selesai, para peserta akan dievaluasi melalui tes pengetahuan serta praktik langsung di dapur sekolah masing-masing. Monitoring berkelanjutan dilakukan untuk memastikan para petugas benar-benar menerapkan standar sanitasi serta dapat mengidentifikasi potensi bahaya lebih dini.

Baca Juga :  Marc Marquez Perkuat Posisi di Puncak Klasemen MotoGP 2025 Usai Sprint Race Catalunya

Apabila ditemukan ketidaksesuaian terhadap prosedur yang diajarkan, Dinas Kesehatan akan melakukan pembinaan lanjutan guna menjaga konsistensi kualitas keamanan pangan di sekolah.

Manfaat Jangka Panjang Pelatihan

Dengan program pelatihan ini, diharapkan terjadi peningkatan kesadaran dan disiplin para penjamah makanan di sekolah, serta penurunan angka kejadian keracunan makanan. Anak-anak sebagai kelompok rentan terhadap penyakit bawaan makanan akan memperoleh perlindungan yang lebih baik karena sistem pangan sekolah yang lebih higienis dan aman.

Selain itu, upaya ini diharapkan mampu membangun budaya sadar higiene di lingkungan sekolah yang dapat berlangsung berkesinambungan, sejalan dengan standar kesehatan masyarakat yang diatur pemerintah daerah DKI Jakarta.

Kesimpulan

Peningkatan kompetensi penjamah makanan melalui pelatihan higienis dan sanitasi adalah strategi vital untuk memastikan kualitas dan keamanan pangan di sekolah-sekolah Jakarta. Langkah proaktif yang diambil Dinas Kesehatan DKI Jakarta melibatkan ribuan petugas sebagai bagian dari upaya melindungi kesehatan anak-anak dan membangun ekosistem pendidikan yang sehat dan aman dari risiko keracunan makanan.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • DJ Panda Penuhi Pemeriksaan Polisi atas Laporan Erika Carlina
  • Inter Milan Masuk Bursa Transfer untuk Dapatkan Marc Guehi
  • Pertimbangan Menkeu Purbaya Soal Penurunan Tarif PPN di Tengah Dinamika Ekonomi
  • Riza Chalid Dicari Kejagung, Jejak dan Kabar Terbaru Seputar Kasus Besar
  • Perombakan Skuad Membuat Juventus Kesulitan Menemukan Keseimbangan

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.

Pos-pos Terbaru

  • DJ Panda Penuhi Pemeriksaan Polisi atas Laporan Erika Carlina
  • Inter Milan Masuk Bursa Transfer untuk Dapatkan Marc Guehi
  • Pertimbangan Menkeu Purbaya Soal Penurunan Tarif PPN di Tengah Dinamika Ekonomi
  • Riza Chalid Dicari Kejagung, Jejak dan Kabar Terbaru Seputar Kasus Besar
  • Perombakan Skuad Membuat Juventus Kesulitan Menemukan Keseimbangan

Arsip

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025

Kategori

  • Latest News

Partner & Media Group

  • beritatren.idBerita & tren terkini
  • kediripos.comBerita daerah & komunitas
  • portalnews.my.idPortal berita umum
  • autoviral.idOtomotif & konten viral
  • mantapnews.idBerita pilihan harian

Archives

  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025

Categories

  • Latest News
  • mob-kar
  • premier place hotels
  • stuart fishing tackle
  • dakhoaanduc
  • koohestanco
  • community unitusacademy
  • moshaveroomir
  • alpinolinhas
  • pmkri
  • sawtravel
  • Scatter Hitam
  • Mahjong Wins 3 Membawa Berkah Bagi Patrick Setelah Dipecat Sebagai Pelatih Timnas
  • Survei Membuktikan Bahwa Scatter Naga Hitam Menjadi Game Paling Populer di Indonesia
  • Main Solo Tanpa Pola Auto Pecah Scatter Hitam
  • Mahjong Ways 2 Gacor! Tinggal Spin Aja Auto Wede Hari Ini
  • Mahjong Ways! Game Slot Online Paling Gacor di Seluruh Indonesia
  • Postingan Baru

    Links

    • Privacy Policy
    • Terms of Use
    • Advertisment
    • Contact
    ©2025 KilasCepat | Design: Newspaperly WordPress Theme

    Powered by
    ...
    ►
    Necessary cookies enable essential site features like secure log-ins and consent preference adjustments. They do not store personal data.
    None
    ►
    Functional cookies support features like content sharing on social media, collecting feedback, and enabling third-party tools.
    None
    ►
    Analytical cookies track visitor interactions, providing insights on metrics like visitor count, bounce rate, and traffic sources.
    None
    ►
    Advertisement cookies deliver personalized ads based on your previous visits and analyze the effectiveness of ad campaigns.
    None
    ►
    Unclassified cookies are cookies that we are in the process of classifying, together with the providers of individual cookies.
    None
    Powered by